Pembelajaran perlu inovasi dan dikembangkan untuk menjadikan
pembelajaran menyenangkan. Sadar akan hal tersebut, SD Muhammadiyah 18 Surabaya
mengadakan pameran inovasi media pembelajaran dan pentas seni yang dikemas
dalam Andelas Trans Sains Festival, dalam rangka Milad sekolahnya yang ke 48
yang bertempat di ConventionHall Arif Rahman Hakim.
Ketua Panitia ATSF Adi El-Akbar menuturkan, pihaknya ingin memeberi
kesan kepada siswanya bahwa dengan sains mereka juga bisa bermain dengan
belajar. “Kami ingin mengajak siswa kami untuk belajar sambil bermain melalui
media pembelajaran interaktif yang kami buat” ujarnya.
Lebih lanjut, Ia mengungkapkan, jika media interaktif yang di pamerkan
merupakan hasil kolaborasi karya guru dan siswa. “Media pembelajaran interaktif
yang kita pamerkan, merupakan media yang kami gunakan dalam proses belajar
mengajar satu tahun ini” jelasnya.
Ia beranggapan, jika selama ini, siswa lebih nyaman menggunakan
kecanggihan teknologi dan sosmed di usia yang seharusnya belum waktunya.
Sehingga, untuk mengalihkan hal tersebut, diperlukan desain pembelajaran sains
yang interaktif dan menyenangkan.
Guru kelas 5 ini mengungkapkan, jika media pembelajaran ‘House
ofMultiplication’ membantunya dalam proses belajar mengajar. “Kita ketahui,
matematika masih menjadi momok bagi siswa karena kesulitan perhitungannya”
ungkapnya.
Di sisi lain, 65 persen bilangan bulat seperti perkalian, pembagian,
penjumlahan, pengurangan akan selalu ditemui siswa di ujian sekolah maupun
ujian nasional, terlebih lagi mereka akan menemuinya di kehidupan mereka
seperti dalam sektor pekerjaan maupun perdagangan nantinya.
“Media ini, berisikan media pembelajaran matematika dasar yang harus
dikuasai oleh siswa kami. Mereka harus hafal diluar kepala mereka” Jelasnya.
0 komentar:
Posting Komentar