Latih Sikap Mandiri dan Tanggung Jawab Pada Siswa, SD Muhammadiyah 18 Surabaya Gelar Perkemahan Di Wisata Outbond Agro Mulia



Sekolah Dasar Muhammadiyah 18 Surabaya mengadakan perkemahan yang merupakan bagian dari agenda Kegiatan Tengah Semester ke II (KTS). Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, yakni hari Rabu dan Kamis (31 Oktober - 1 November 2018) Bertempat di Wisata Outbond Agro Mulia, Pandaan-Pasuruan, Jawa Timur.
Berjumlah kurang lebih 200 siswa lengkap memakai seragam Hizbul Wathan dan atributnya yang terdiri dari kelas 3 dan 4 ini berangkat pukul 07.00 wib menuju ke Wisata Outbond Agro Mulia, Pasuruan. Perjalanan yang memakan waktu 2 jam itu diisi oleh siswa dengan menyanyi bersama di dalam bis. Tiba disana, peserta diarahkan menuju pendopo untuk meletakkan barang-barangnya dan mendirikan tenda.
Kegiatan ini kemudian diawali dengan upacara pembukaan yang diikuti oleh seluruh regu dan guru pendamping yang dipimpin langsung oleh Rahmanda Halim S, Pd sebagai pembina upacara sedangkan Tegar Mahesa Keenan Balapati, siswa yang duduk di bangku kelas 4 ini sebagai pemimpin upacara.
Halim S, Pd selaku ketua pelaksana kegiatan perkemahan ini menyampaikan bahwasannya kegiatan ini diadakan untuk menanamkan sikap mandiri, disiplin dan tanggung jawab siswa terhadap amanah yang diterimanya. Berlangsungnya upacara pembukaan dengan khidmat dan tertib salah satu sikap tanggung jawab yang sedang dilakukan.
Selama kegiatan berlangsung, siswa tidak hanya diam. Seusai upacara pembukaan, istirahat sholat dan makan siang. Masing-masing regu mempersiapkan dan melaksanakan tugas serta tanggung jawabnya.
Kegiatan perkemahan ini dikemas dengan cukup menarik. Ada Beragam kegiatan yang dikuti oleh siswa dengan semangat dan antusias yang luar biasa. Masing-masing regu menuju pos-pos yang telah disiapkan dengan tujuan untuk melatih kekompakkan, ketangkasan, kecepatan, konsentrasi dan kerja sama. Outbond salah satunya, ada Meniti, PBB, Undang-Undang Hizbul Wathan, sebrang selat, sambung tongkat, Sandi Morse, dan lain-lainnya.
Tidak kalah dengan outbond, ada pula pertunjukan pentas seni yang diselenggarakan pada malam hari seusai acara api unggun. Pertunjukan yang ditampilkan masing-masing regu pun beragam, ada drama, nyanyi, standupcomedy dan masih banyak lagi.
Apresiasi yang besar dari panitia dengan memberikan penghargaan kepada regu yang telah terpilih berdasarkan ketentuan juri pada saat masing-masing regu yang secara bergantian menuju beberapa pos tersebut.
"Pengalaman pertama yang luar biasa. Menyiapkan perlengkapan yang dibawa, dari baju dan alat mandi, membawa alat makan sendiri, senter kemudian kami menuju pos-pos yang telah disediakan. Benar-benar sangat menyenangkan. Tidak terasa lelah, karena kami regu Gajah saling menyemangati" ujar Xavier Vernon Azarya, siswa kelas 3 ini menceritakan pengalaman pertamanya berkemah bersama dengan teman-teman satu regunya. (Mitha)



About SD MUHAMMADIYAH 18

Islamic Full Day School Education:
Merupakan sistem pendidikan yang menerapkan pembelajaran integrated learning dengan memadukan pembelajaran tuntas dan nyaman serta pembiasaan karakter dan nilai islami dalam kehidupan sehari-hari yang tidak lepas kerjasama orang tua dalam aktivitasnya.Program tersebut diharapkan mampu membawa perubahan sikap, perilaku serta pola pikir yang melekat pada peserta didik sampai pada pergaulan dan lingkungan sekitarnya dengan menjadi muslim dan muslimah cerdas yang tangguh sebagai hamba Allah dan khalifah-Nya.

0 comentários:

Posting Komentar