FINALIS OSK 2013

       
Pada tahun pelajaran 2013-2014, SD Muhammadiyah 18 telah menyiapkan anak didiknya dalam sebuah wadah pembinaan siswa unggul. Harapannya, dari program pembinaan ini, akan ada siswa-siswi yang dapat mewakili SD Muhammadiyah 18 untuk  tampil dalam ajang siswa berprestasi baik tingkat kecamatan maupun tingkat Nasional. Dengan wadah pembinaan siswa unggul tersebut, Alhamdulillah, ananda Ali Murry  Darmoko berhasil masuk babak final untuk yang kedua kalinya. Kesempatan pertama didapatkan pada tahun 2011 dan dalam ajang Olimpiade Sains Kuark 2013 tingkat Nasional, ia berkesempatan untuk kembali berkompetisi dengan para finalis dari seluruh Indonesia. Olimpiade Sains Kuark (OSK) 2013 telah memasuki babak final tingkat Nasional. Finalis yang terpilih sejumlah 302 finalis yang berasal dari 27 provinsi dan 115 kabupaten/kota di Indonesia. Mereka berkompetisi di Prasetiya Mulya Business School, Jakarta pada 29 Juni 2013. dan Aly Murry Darmoko termasuk salah satu di antaranya.

Tingkat persaingan di OSK 2013 ini semakin meningkat apabila dibandingkan dari tahun-tahun sebelumnya. Para finalis ini berhasil menyisihkan 87.000 peserta lainnya. Selain itu, tingkat partisipasi kabupaten/kota pun meningkat dibandingkan dengan pelaksanaan sebelumnya, yaitu mencapai 208 kabupaten/kota dari 34 provinsi di Indonesia.
         
         Memang tidak mengherankan lagi kalau nama Ali Murry  Darmoko muncul dan masuk dalam babak grand final lagi karena dia memang anak yang cerdas dan berprestasi dan selalu mendapatkan ranking satu di kelasnya, walaupun dia anak yang cerdas tapi dia selalu rendah hati dan tidak sombong. 
          Ananda Ali Murry  Darmoko Lahir di Kairo, 1 Desember 2002 anak dari Bapak H. Murry Darmoko Moersidin dan Ibu Hj. Muniroh Mursan Muan, anak ini memang terkenal cerdas dan disiplin yang tinggi sejak kecil cita-citanya ingin jadi Scientist Indonesia, inilah cerita, cita-cita dan impian ananda Ali Murry  Darmoko yang ditulis dalam selembar kertas sebelum berangkat ke Jakarta.

Kader Scientist Indonesia

          Dua tahun yang lalu, saya saat itu level 1, saya masuk sebagai finalis , saya sangat bahagia dan juga tahu bahwa aku ini adalah salah satu finalis OSK juga Kader Saintis Indonesia saya ingin melalui OSK membanggakan orang tua, teman, keluarga dan bangsa.
Saya tahu saya memikul beban yang berat, tapi saya tidak menyerah untuk mencapai cita-cita saya, yaitu membanggakan bangsa.
          Tahun ini saya terpilih jadi finalis, saya masih mempunyai cita-cita yang sama. Sayapun pergi lagi ke Jakarta, puji syukur Alhamdulillah saya jadi finalis, perjalananpun di mulai kembali.
Sayapun nanti kalau sudah tidak ikut OSK, akan ikut olimpiade besar lainnya, bagi yang lain yang belum beruntung jangan bersedih pasti akan dapat kesempatan. Melalui OSK ayo kita majukan bangsa. Sekian dari saya.

          Babak demi babak, telah  Ali Murry  lalui  mulai penyisihan hingga grand final. Pada puncak perhelatan yang dilaksanakan pada hari  Sabtu (29/6) hingga Minggu (30/6) yaitu babak final, Ali Murry Darmoko  berjuang di antara 100 finalis. Pada ajang Olimpiade Sains ini, tim expert juri  tidak tanggung-tanggung dalam menguji nyali anak-anak Sekolah Dasar.  Mereka diuji  dalam  tiga babak yaitu  tes tulis, essay dan eksperimen.
          Walaupun tidak menjadi yang terbaik atau juara OSK, Sekolah cukup bangga dengan prestasi Ali Murry Darmoko, karena dia memang spesialis finalis, yaitu pada tahun 2011 dan tahun 2013, selain  itu dia juga bisa menyisihkan 87.000 peserta dari 34 provinsi untuk masuk grand final, itupun tidak mudah karena harus melalui perjuangan yang cukup berat, luar biasa. Sekolah berharap dengan adanya program siswa unggul akan memunculkan bibit-bibit baru seperti ananda Ali Murry Darmoko. Insya Allah, bukan hanya sebagai finalis saja tapi juga bisa menjadi yang terbaik alias sang juara, Amiin.
Oleh : mustaqimcakep@gmail.com




















About SD MUHAMMADIYAH 18

Islamic Full Day School Education:
Merupakan sistem pendidikan yang menerapkan pembelajaran integrated learning dengan memadukan pembelajaran tuntas dan nyaman serta pembiasaan karakter dan nilai islami dalam kehidupan sehari-hari yang tidak lepas kerjasama orang tua dalam aktivitasnya.Program tersebut diharapkan mampu membawa perubahan sikap, perilaku serta pola pikir yang melekat pada peserta didik sampai pada pergaulan dan lingkungan sekitarnya dengan menjadi muslim dan muslimah cerdas yang tangguh sebagai hamba Allah dan khalifah-Nya.