Orkestra Jepang Menggemparkan Sekolah Plus..





Musik adalah bahasa universal di segala kalangan. Melalui alunan nada yang dimainkan, dua negara bisa disatukan. Dengan musik, SD Muhammadiyah 18 Surabaya mencatat sejarah baru.
SD bermotto "Unggul, santun, Berprestasi" untuk kali pertama menjadi venue musik orkestra internasional.
Pada Rabu (22/03/2017) merupakan momen terindah yang tidak akan dilupakan keluarga besar SD yang di pimpin Ustad Ainul Rofiq S.Pd, M.Pd.I.
Persiapan matang berhasil diwujudkan nyata SD berlokasi di Mulyorejo Tengah no 5 Surabaya dalam menyambut tim orkestra musical Jepang.
Satu unit yang membawa 30 personil yang memainkan musik orkestra disambut meriah. 
Satu persatu personil asal negeri Matahari Terbit dibuat terkejut. Mereka tidak menyangka, begitu turun dari bus di area sekitar Kodim Mulyorejo, langsung disuguhkan tim drumband SDM 18 Surabaya.
Dengan membawa peralatan musik masing-masing, para personil tim orkestra senyum merekah memancar ketika berdiri persis di belakang tim drumband. Mereka rela tertib berbaris sepanjang jalan dari area kodim menuju Sekolah.
Dalam perjalanan, beberapa personil terlihat mengabadikan tim drumband, menyapa hangat para siswa yang membawa bendera kecil dua negara Indonesia dan Jepang. Mereka tidak mempedulikan menjadi tontonan para pengendara motor, maupun pejalan kaki.
Suasana terlihat begitu meriah, setelah para personil tim orkestra musical jepang menjelang masuk pintu gerbang sekolah. Langkah mereka terhenti, untuk menyaksikan penampilan tim Tapak Suci dan musik pengiring dari SMA Muhammadiyah 10 Surabaya. Penampilan tim TS rame-rame di foto para personil. 
Usai penampilan Tapak Suci, salah satu perwakilan tim orkestra mendapat kalungan bunga dari siswi kelas 5, Revi. "Kalungan bunga ini sebagai tanda welcome to Sd Muhamamdiyah 18 Surabaya," tutur siswi kelas 5 Bima Sakti.
Setelah menerim tanda welcome to school, para personil tim orkestra dipersilahkan duduk untuk menikmati persembahan musik Andelas Band. Sang vokalis Macika Balqis Aretha berhasil mencuri perhatian. Performen Cika yang menyatu dengan permainan tim band membuat tim orkestra kagum. Selain andelas banda, dua anak didik SDM 18 Surabaya unjuk kebolehan dalam bermain piano.
Ya penampilan para siswa berbakat milik SDM 18 Surabaya ternyata membawa spirit tim orkestra. Mereka tampil diatas panggung penuh totalitas. Namun, ketika satu personil cewek membawakan lagu dengan iringan orkestra internasional ditambah satu personil cowok yang penuh semangat membara telah mengguncang halaman sekolah. Para siswa, Guru, dan tamu undangan sangat menggelora. Satu personil cowok yang membaur ke tengah siswa terkejut ketika salah satu ustadzah bergoyang heroik. " Wow... amazing the teacher," ujar personil cowok salut kepada Ustadzah Panca.

Tim orkestra Jepang juga mengajak dua anak didik SDM 18 Surabaya untuk menjadi konduktor tim orkestra. Cika, siswi kelas 3 sunflower yang pada awalnya nervous dapat mengubah keadaan menjadi konduktor luar biasa. "Ini adalah pengalaman pertama menjadi konduktor. Musik orkestra yang dimainkan dengan lembut tapi penuh kemantaban diakhir," urainya.
Penampilan satu jam setengah tim orkestra Jepang penuh makna. Meski, tampil penuh totalis, Sang konduktor sangat kagumi. "Surabaya City is very hot. Overall, the student SDM 18 Surabaya top and amazing," puji sang konduktor yang disampaikan ke tim JCC Andelas.



About SD MUHAMMADIYAH 18

Islamic Full Day School Education:
Merupakan sistem pendidikan yang menerapkan pembelajaran integrated learning dengan memadukan pembelajaran tuntas dan nyaman serta pembiasaan karakter dan nilai islami dalam kehidupan sehari-hari yang tidak lepas kerjasama orang tua dalam aktivitasnya.Program tersebut diharapkan mampu membawa perubahan sikap, perilaku serta pola pikir yang melekat pada peserta didik sampai pada pergaulan dan lingkungan sekitarnya dengan menjadi muslim dan muslimah cerdas yang tangguh sebagai hamba Allah dan khalifah-Nya.

0 comentários:

Posting Komentar