Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 18 Surabaya Ainul Rofiq
mengatakan MPLS tahun ini sengaja dilakukan agar siswa baru lebih ceria dan
semangat bersekolah dengan memperhatikan kesukaan para siswa-siswi, seperti
menerbangkan balon warna-warni yang sudah disiapkan oleh sekolah.
"Hal ini juga dilakukan sebagai adaptasi lingkungan
dan pola belajar bagi siswa baru. Agar murid-murid gemar bersekolah, kami
sengaja memilih sesuatu yang bisa disenangi oleh anak-anak ini dan semoga
dengan pelepasan balon ini cita-cita mereka bisa terwujud," kata Ainul
Rofiq.
Puluhan siswa kelas I itu berjajar rapih membentuk
barisan memadati lapangan sekolah. Didampingi para orang tua dan dibimbing guru
dan mereka saling sapa sembari memegang balon yang bertuliskan biodata dan
cita-citanya yang siap dilepaskan ke udara.
Setelah itu mereka berbaris membentuk angka 18, sebagai
simbol sekolah sambil mengangkat kertas berwarna-warni.
"Atribut yang digunakan saat MPLS ini sudah
disiapkan dari sekolah, jadi mereka hanya datang kesekolah hanya dengan rasa
gembira saja," kata Ainul.
Selain mengombinasikan antara belajar dan bermain kepada
murid kelas satu, pihak sekolah juga menerapkan membaca, menulis dan berhitung
(calistung) sebagai upaya pemetaan minat belajar siswa.
0 comentários:
Posting Komentar